• Terkini
  • Trending
WH Dan Eksistensi Pondok Pesantren Di Banten

WH Dan Eksistensi Pondok Pesantren Di Banten

1 Januari 2021
Runtuhnya Marwah Habaib Ba ‘Alwi

Runtuhnya Marwah Habaib Ba ‘Alwi

7 April 2025
PWILS Desak Kasus Chat Mesum Riziq Syihab Dilanjutkan

PWILS Desak Kasus Chat Mesum Riziq Syihab Dilanjutkan

31 Maret 2025
Rabithah Babad Kebantenan Menolak Idrus bin Salim Al Jufri Diangkat Jadi Pahlawan

Rabithah Babad Kebantenan Menolak Idrus bin Salim Al Jufri Diangkat Jadi Pahlawan

30 Maret 2025
“Tarekat” Alawiyah Tidak Memenuhi Syarat Disebut Tarekat Muktabaroh Dalam Lingkup Nahdlatul Ulama

Tidak Memenuhi Syarat, Idrus Bin Salim Al-Jufri Tidak Bisa Diangkat Pahlawan Nasional

28 Maret 2025
Seminar Kebangsaan PWILS: Jenderal (Purn.) Dudung Abdurachman Tekankan Persatuan Sebagai Pilar Kejayaan Indonesia

Jenderal (Purn.) Dudung Abdurachman: Pentingnya Menjaga Persatuan dan Tidak Merasa Paling Benar

23 Maret 2025
Seminar Kebangsaan PWILS: Jenderal (Purn.) Dudung Abdurachman Tekankan Persatuan Sebagai Pilar Kejayaan Indonesia

Seminar Kebangsaan PWILS: Jenderal (Purn.) Dudung Abdurachman Tekankan Persatuan Sebagai Pilar Kejayaan Indonesia

23 Maret 2025
PWILS Capai 7 Juta Anggota: Diluar Dugaan Jauh Melampaui Target Semula

PWILS Capai 7 Juta Anggota: Diluar Dugaan Jauh Melampaui Target Semula

23 Maret 2025
Nasab Palsu Dianggap Tahta: Warisan Oligarki Tak Kasat Mata Yang Singkirkan Sejarah dan Kompetensi Bangsa

Nasab Palsu Dianggap Tahta: Warisan Oligarki Tak Kasat Mata Yang Singkirkan Sejarah dan Kompetensi Bangsa

23 Maret 2025
Oligarki Genealogis: Membongkar Kultus Nasab Habib Ba’Alwi Yang Tidak Terbukti

Oligarki Genealogis: Membongkar Kultus Nasab Habib Ba’Alwi Yang Tidak Terbukti

22 Maret 2025
RUU TNI Disahkan Jadi UU, DPR Gelar Rapat Paripurna

RUU TNI Disahkan Jadi UU, DPR Gelar Rapat Paripurna

20 Maret 2025
Israel Serang Gaza Tewaskan 400 Orang, Netanyahu: Ini Baru Permulaan

Israel Serang Gaza Tewaskan 400 Orang, Netanyahu: Ini Baru Permulaan

20 Maret 2025
3 Berita Terpopuler Internasional Hari Ini

3 Berita Terpopuler Internasional Hari Ini

20 Maret 2025
IKLAN
  • Tentang
  • Iklan
  • Privacy & Policy
  • Kontak
  • Login
lspwi.com
IKLAN
  • Beranda
  • Berita
    • Semua
    • Ekonomi
    • Internasional
    • Politik
    • Sains
    Seminar Kebangsaan PWILS: Jenderal (Purn.) Dudung Abdurachman Tekankan Persatuan Sebagai Pilar Kejayaan Indonesia

    Jenderal (Purn.) Dudung Abdurachman: Pentingnya Menjaga Persatuan dan Tidak Merasa Paling Benar

    Seminar Kebangsaan PWILS: Jenderal (Purn.) Dudung Abdurachman Tekankan Persatuan Sebagai Pilar Kejayaan Indonesia

    Seminar Kebangsaan PWILS: Jenderal (Purn.) Dudung Abdurachman Tekankan Persatuan Sebagai Pilar Kejayaan Indonesia

    PWILS Capai 7 Juta Anggota: Diluar Dugaan Jauh Melampaui Target Semula

    PWILS Capai 7 Juta Anggota: Diluar Dugaan Jauh Melampaui Target Semula

    RUU TNI Disahkan Jadi UU, DPR Gelar Rapat Paripurna

    RUU TNI Disahkan Jadi UU, DPR Gelar Rapat Paripurna

    Israel Serang Gaza Tewaskan 400 Orang, Netanyahu: Ini Baru Permulaan

    Israel Serang Gaza Tewaskan 400 Orang, Netanyahu: Ini Baru Permulaan

    3 Berita Terpopuler Internasional Hari Ini

    3 Berita Terpopuler Internasional Hari Ini

    Trending Tags

    • Trump Inauguration
    • United Stated
    • White House
    • Market Stories
    • Election Results
  • Islam
    • Semua
    • Fiqih
    • Tasawuf
    “Tarekat” Alawiyah Tidak Memenuhi Syarat Disebut Tarekat Muktabaroh Dalam Lingkup Nahdlatul Ulama

    “Tarekat” Alawiyah Tidak Memenuhi Syarat Disebut Tarekat Muktabaroh Dalam Lingkup Nahdlatul Ulama

    “Tarekat” Alawiyah Tidak Memenuhi Syarat Disebut Tarekat Muktabaroh Dalam Lingkup Nahdlatul Ulama

    Hukum Kafir Bagi Orang Yang Mengaku Mi’raj Seperti Faqih Muqoddam Ba’Alwi

    “Tarekat” Alawiyah Tidak Memenuhi Syarat Disebut Tarekat Muktabaroh Dalam Lingkup Nahdlatul Ulama

    Menjawab Tuduhan Hanif Dkk Terhadap Tesis Penulis

    “Tarekat” Alawiyah Tidak Memenuhi Syarat Disebut Tarekat Muktabaroh Dalam Lingkup Nahdlatul Ulama

    Menanggapi Kata Pengantar Muhammad Najih Sarang di Buku Resmi Rabitah Alwiyyah

    Habib, Pendusta? Gen Yang Jahat Atau Ideologi Yang Sesat

    Habib, Pendusta? Gen Yang Jahat Atau Ideologi Yang Sesat

    Migrasi Klan Ba’Alwi Dan Pengakuan Sebagai Keturunan Nabi

    Migrasi Klan Ba’Alwi Dan Pengakuan Sebagai Keturunan Nabi

  • Kebangsaan
    • Pancasila
    • Bhinneka Tunggal Ika
  • Peradaban
    • Semua
    • Budaya
    • Sejarah
    “Tarekat” Alawiyah Tidak Memenuhi Syarat Disebut Tarekat Muktabaroh Dalam Lingkup Nahdlatul Ulama

    Tidak Memenuhi Syarat, Idrus Bin Salim Al-Jufri Tidak Bisa Diangkat Pahlawan Nasional

    Teks Lengkap Qanun Asasi Perjuangan Walisongo Indonesia

    Teks Lengkap Qanun Asasi Perjuangan Walisongo Indonesia

    Who is Benefiting dari Baalwisasi-Yamanisasi Klan Habib Baalwi

    Who is Benefiting dari Baalwisasi-Yamanisasi Klan Habib Baalwi

    Senjata Utama Klan Habib Baalwi dalam Operasi Klandestin Baalwisasi-Yamanisasi Nusantara

    Senjata Utama Klan Habib Baalwi dalam Operasi Klandestin Baalwisasi-Yamanisasi Nusantara

    Habib Baalwi’s Doctrine Psycho-Linguistic Model (Pattern) and Its Impact to Nusantara

    Habib Baalwi’s Doctrine Psycho-Linguistic Model (Pattern) and Its Impact to Nusantara

    “Tarekat” Alawiyah Tidak Memenuhi Syarat Disebut Tarekat Muktabaroh Dalam Lingkup Nahdlatul Ulama

    Menjawab Tuduhan Hanif Dkk Terhadap Tesis Penulis

    Trending Tags

    • Golden Globes
    • Game of Thrones
    • MotoGP 2017
    • eSports
    • Fashion Week
    • Arsitektur
    • Budaya
    • Kearifan
    • Sejarah
  • Opini
    Runtuhnya Marwah Habaib Ba ‘Alwi

    Runtuhnya Marwah Habaib Ba ‘Alwi

    “Tarekat” Alawiyah Tidak Memenuhi Syarat Disebut Tarekat Muktabaroh Dalam Lingkup Nahdlatul Ulama

    Gus Aziz Jazuli Meluruskan Tentang Nasab Ba’alwi, Gus Baha Belum Standar Ilmiah

    Hadramaut Negeri Penuh Tragedi, Dan Tarim Adalah Kota Terkutuk Yang Dilaknat Allah

    Hadramaut Negeri Penuh Tragedi, Dan Tarim Adalah Kota Terkutuk Yang Dilaknat Allah

    Risiko Pernikahan Sedarah Dari Klan Ba’Alwi Ditinjau Dari Sisi Genetika

    Risiko Pernikahan Sedarah Dari Klan Ba’Alwi Ditinjau Dari Sisi Genetika

    Membenci dan Memerangi Klan Habib Baalwi adalah Kemuliaan

    Membenci dan Memerangi Klan Habib Baalwi adalah Kemuliaan

    Habaib Ba’Alwi Kaum Pengacau Keturunan Bani Khazar Kaukasus

    Habaib Ba’Alwi Kaum Pengacau Keturunan Bani Khazar Kaukasus

  • Tekno
    Mengenal dan Memahami Teknologi AI

    Mengenal dan Memahami Teknologi AI

    Teknologi Terbaru yang Sedang Viral: AI, Web3, dan Perangkat Canggih

    Teknologi Terbaru yang Sedang Viral: AI, Web3, dan Perangkat Canggih

    Trending Tags

    • Nintendo Switch
    • CES 2017
    • Playstation 4 Pro
    • Mark Zuckerberg
    • Apps
    • Gadget
    • Mobile
    • Startup
  • Internasional
  • Daerah
  • Hukum
Tidak ada hasil
Lihat Semua Hasil
  • Beranda
  • Berita
    • Semua
    • Ekonomi
    • Internasional
    • Politik
    • Sains
    Seminar Kebangsaan PWILS: Jenderal (Purn.) Dudung Abdurachman Tekankan Persatuan Sebagai Pilar Kejayaan Indonesia

    Jenderal (Purn.) Dudung Abdurachman: Pentingnya Menjaga Persatuan dan Tidak Merasa Paling Benar

    Seminar Kebangsaan PWILS: Jenderal (Purn.) Dudung Abdurachman Tekankan Persatuan Sebagai Pilar Kejayaan Indonesia

    Seminar Kebangsaan PWILS: Jenderal (Purn.) Dudung Abdurachman Tekankan Persatuan Sebagai Pilar Kejayaan Indonesia

    PWILS Capai 7 Juta Anggota: Diluar Dugaan Jauh Melampaui Target Semula

    PWILS Capai 7 Juta Anggota: Diluar Dugaan Jauh Melampaui Target Semula

    RUU TNI Disahkan Jadi UU, DPR Gelar Rapat Paripurna

    RUU TNI Disahkan Jadi UU, DPR Gelar Rapat Paripurna

    Israel Serang Gaza Tewaskan 400 Orang, Netanyahu: Ini Baru Permulaan

    Israel Serang Gaza Tewaskan 400 Orang, Netanyahu: Ini Baru Permulaan

    3 Berita Terpopuler Internasional Hari Ini

    3 Berita Terpopuler Internasional Hari Ini

    Trending Tags

    • Trump Inauguration
    • United Stated
    • White House
    • Market Stories
    • Election Results
  • Islam
    • Semua
    • Fiqih
    • Tasawuf
    “Tarekat” Alawiyah Tidak Memenuhi Syarat Disebut Tarekat Muktabaroh Dalam Lingkup Nahdlatul Ulama

    “Tarekat” Alawiyah Tidak Memenuhi Syarat Disebut Tarekat Muktabaroh Dalam Lingkup Nahdlatul Ulama

    “Tarekat” Alawiyah Tidak Memenuhi Syarat Disebut Tarekat Muktabaroh Dalam Lingkup Nahdlatul Ulama

    Hukum Kafir Bagi Orang Yang Mengaku Mi’raj Seperti Faqih Muqoddam Ba’Alwi

    “Tarekat” Alawiyah Tidak Memenuhi Syarat Disebut Tarekat Muktabaroh Dalam Lingkup Nahdlatul Ulama

    Menjawab Tuduhan Hanif Dkk Terhadap Tesis Penulis

    “Tarekat” Alawiyah Tidak Memenuhi Syarat Disebut Tarekat Muktabaroh Dalam Lingkup Nahdlatul Ulama

    Menanggapi Kata Pengantar Muhammad Najih Sarang di Buku Resmi Rabitah Alwiyyah

    Habib, Pendusta? Gen Yang Jahat Atau Ideologi Yang Sesat

    Habib, Pendusta? Gen Yang Jahat Atau Ideologi Yang Sesat

    Migrasi Klan Ba’Alwi Dan Pengakuan Sebagai Keturunan Nabi

    Migrasi Klan Ba’Alwi Dan Pengakuan Sebagai Keturunan Nabi

  • Kebangsaan
    • Pancasila
    • Bhinneka Tunggal Ika
  • Peradaban
    • Semua
    • Budaya
    • Sejarah
    “Tarekat” Alawiyah Tidak Memenuhi Syarat Disebut Tarekat Muktabaroh Dalam Lingkup Nahdlatul Ulama

    Tidak Memenuhi Syarat, Idrus Bin Salim Al-Jufri Tidak Bisa Diangkat Pahlawan Nasional

    Teks Lengkap Qanun Asasi Perjuangan Walisongo Indonesia

    Teks Lengkap Qanun Asasi Perjuangan Walisongo Indonesia

    Who is Benefiting dari Baalwisasi-Yamanisasi Klan Habib Baalwi

    Who is Benefiting dari Baalwisasi-Yamanisasi Klan Habib Baalwi

    Senjata Utama Klan Habib Baalwi dalam Operasi Klandestin Baalwisasi-Yamanisasi Nusantara

    Senjata Utama Klan Habib Baalwi dalam Operasi Klandestin Baalwisasi-Yamanisasi Nusantara

    Habib Baalwi’s Doctrine Psycho-Linguistic Model (Pattern) and Its Impact to Nusantara

    Habib Baalwi’s Doctrine Psycho-Linguistic Model (Pattern) and Its Impact to Nusantara

    “Tarekat” Alawiyah Tidak Memenuhi Syarat Disebut Tarekat Muktabaroh Dalam Lingkup Nahdlatul Ulama

    Menjawab Tuduhan Hanif Dkk Terhadap Tesis Penulis

    Trending Tags

    • Golden Globes
    • Game of Thrones
    • MotoGP 2017
    • eSports
    • Fashion Week
    • Arsitektur
    • Budaya
    • Kearifan
    • Sejarah
  • Opini
    Runtuhnya Marwah Habaib Ba ‘Alwi

    Runtuhnya Marwah Habaib Ba ‘Alwi

    “Tarekat” Alawiyah Tidak Memenuhi Syarat Disebut Tarekat Muktabaroh Dalam Lingkup Nahdlatul Ulama

    Gus Aziz Jazuli Meluruskan Tentang Nasab Ba’alwi, Gus Baha Belum Standar Ilmiah

    Hadramaut Negeri Penuh Tragedi, Dan Tarim Adalah Kota Terkutuk Yang Dilaknat Allah

    Hadramaut Negeri Penuh Tragedi, Dan Tarim Adalah Kota Terkutuk Yang Dilaknat Allah

    Risiko Pernikahan Sedarah Dari Klan Ba’Alwi Ditinjau Dari Sisi Genetika

    Risiko Pernikahan Sedarah Dari Klan Ba’Alwi Ditinjau Dari Sisi Genetika

    Membenci dan Memerangi Klan Habib Baalwi adalah Kemuliaan

    Membenci dan Memerangi Klan Habib Baalwi adalah Kemuliaan

    Habaib Ba’Alwi Kaum Pengacau Keturunan Bani Khazar Kaukasus

    Habaib Ba’Alwi Kaum Pengacau Keturunan Bani Khazar Kaukasus

  • Tekno
    Mengenal dan Memahami Teknologi AI

    Mengenal dan Memahami Teknologi AI

    Teknologi Terbaru yang Sedang Viral: AI, Web3, dan Perangkat Canggih

    Teknologi Terbaru yang Sedang Viral: AI, Web3, dan Perangkat Canggih

    Trending Tags

    • Nintendo Switch
    • CES 2017
    • Playstation 4 Pro
    • Mark Zuckerberg
    • Apps
    • Gadget
    • Mobile
    • Startup
  • Internasional
  • Daerah
  • Hukum
Tidak ada hasil
Lihat Semua Hasil
lspwi.com
Tidak ada hasil
Lihat Semua Hasil
  • Beranda
  • Berita
  • Islam
  • Kebangsaan
  • Peradaban
  • Opini
  • Tekno
  • Internasional
  • Daerah
  • Hukum
IKLAN
IKLAN
Beranda Berita

WH Dan Eksistensi Pondok Pesantren Di Banten

Berdasarkan informasi situs resmi Web pemprov Banten. Pada tahun 2020 Provinsi Banten mengalokasikan Dana hibah untuk pesantren-pesantren yang ada di Banten sebesar Rp 117 milyar. Yang disalurkan kepada 3000-an pesanten

Kang Diens Oleh Kang Diens
1 Januari 2021
Dalam Berita, Opini, Pesantren
0
WH Dan Eksistensi Pondok Pesantren Di Banten
0
BAGIKAN
5
DILIHAT
Share on FacebookShare on Twitter##
IKLAN

Tangerang, RMI-NU Banten
Banten merupakan provinsi buah dari reformasi. Jauh sebelum Indonesia merdeka Banten merupakan sebuah keajaan yang berdaulat mutlak. Dibanten juga tercatat ada pelabuhan internasional yaitu pelabuhan Karangantu ratusan kapal berbendera asing bersandar di sana untuk mengangkut rempah-rempah hasil pertanian di Banten. Banten tempo dulu merupan kawasan eksotik, konon katanya kemolekan pantainya sebelum bencana besar letusan gunung krakatau yang terdasyat sepanjang sejarah mengalahkan pantai di kawasan Paris.

Era reformasi membawa berkah tersendiri bagi Banten, hasil jerih payah tokoh-tokoh Banten memperjuangkan Banten menjadi sebuah provinsi membuahkan hasil.

Kini Banten dibawah kepemimpinan Dr. H. Wahidin Halim, M.Si terus berbenah mengejar ketertinggalan dari provinsi-provinsi yang sudah mapan terutama dalam hal infrastuktur, disamping pembangunan SDM.

Banyak hal yang telah ditata oleh pemprov Banten, tetapi penulis hanya memframe pada eksistensi pesantren di Banten. Pesantren di Banten merupakan pesantren tertua di Nusantara sebagai warisan peradaban yang memiliki nilai luhur tiada tanding. Karena bagaimanapun pesantren merupakan wadah transmisi sanad keilmuan para ulama yang pada akhirnya bersambung kepada Rasulullah.

Dari atsar pesantren itu karakteristik keagamaan khususnya Islam di Nusantara memiliki wajah yang ramah sesuai dengan alam nusantara yang ramah molek dan eksotik. Karena bagaimanapun secara antropologi alam mempengaruhi psikologis penghuninya. Penghuni padang pasir yang tandus dan gersang tentu akan berbeda karakteristiknya dengan penghuni daerah yang eksotik asri seperti nusantara. Gaya komunikasi orang pesisir pantai dengan daerah dataran tinggi seperti pegunungan tentu juga berbeda.

IKLAN

Pesantren sebagai subkultur kata Gus Dur sesungguhnya mewarisi tradisi vihara Hindu-Budha dalam hal tatakrama. Tradisi cium tangan ke sang Kiai hanya ada di Nusantara di belahan bumi Arab tidak pernah dikenal. Zamakhasry Dhofier mengkaji begitu apik tentang pesantren, sehingga menyimpulkan pesantren dulu merupakan penancang kokoh teologi, hukum dan tasauf (akhlak). Karena perpaduan 3 unsur tersebut pesantren melahirkan generasi “lentur” tidak melihat agama sebagai fiqh oriented semata, tetapi dipadukan dengan sosial kemasyarakatan yang ada. Sehingga mengalami saling tarik menarik antara tarikan budaya dan agama tanpa mengenyampingkan keduannya. Dari itu ada “kemesraan” ritme kehidupan. Ini tampak pada perayaan maulid, resepsi pernikahan, debus dan penanggalan Jawa dengan istilah satu suro.

Iklan. Gulir untuk melanjutkan membaca

Pesantren sebagai subkultur pada era itu merupakan satu-satunya lembaga pendidikan yang memiliki otoritas segala hal mengenai kebutuhan hajat orang banyak. Pesantren kala itu kurikulumnya tidak hanya membahas ushuluddin tetapi juga membahas ilmu-ilmu yang terkait langsung dengan kehidupan real. Berdasarkan manuskrif kuno yang telah diteliti oleh Ahmad Baso pesantren kala itu mengajarkan juga ilmu pertanian, pengobatan, kelautan, sastra, dan budaya tulis menulis (literasi), bahasa asing disamping “kejadugan” kekuatan magis”.
Pesantren juga diakui sebagai benteng pertahan kokoh yang mengajarkan karateristik mulia atau budi pekerti. Di pesantren akhlak atau Moral dalam dialektika Barat, menjadi kebiasaan karena diteladankan oleh sang kyai. Pesantren jika di tinjau penanaman akhlaknya dalam kacamata Jesse Prinz pada bukunya The Emotional Contruction of Morals (2007) selaras. Karena akhlak sesungguhnya perilaku empiris yang dibakuan oleh perasaan emosional. Dari itu Jesse menolak teori yang dibangun oleh David Hume yang menyatakan moral sebagai sesuatu yang nativis dan bersipat ajeg tidak ada ruang untuk diperdebatkan karena sudah “given”.

Pesantren sebagai warisan budaya harus tetap ada sepanjang manusia nusantara itu ada dibelahan bumi ini. Kini pesantren terbukti mampu bertahan dalam gempuran kehidupan modern yang begitu dinamis. Pesantren sedikit-demi sedikit membuka diri secara alamiah menjawab tantangan jaman, dari itu pesantren kini sekalipun tradisional ada yang mengadopsi kurikulum barat, sehingga santripun tak asing dengan teori-teori ilmu sosial yang berasal dari Barat.

Dari catatan sekilas itu wajar jika kebijakan WH ada kepedulian terhadap eksistensi pesantren. Berdasarkan informasi situs resmi Web pemprov Banten. Pada tahun 2020 Provinsi Banten mengalokasikan Dana hibah untuk pesantren-pesantren yang ada di Banten sebesar Rp 117 milyar. Yang disalurkan kepada 3000-an pesanten. Di mana masing-masing pesantren mendapat @ 30 juta rupiah. Dana tersebut merupakan dana hibah yang diperuntukkan kegiatan pesantren termasuk biaya perawatan pesantren.

Dari bantuan hibah tersebut menunjukan pemerintah provinsi Banten berkomitmen memajukan eksistensi pesantren yang ada diwilayahnya. Kedepan semoga pemprov Banten bisa lebih memaksimalkan program tersebut. Karena dari alokasi dana tersebut belum seluruhnya pesantren yang ada mendapatkan dana hibah. Untuk itu perlu kiranya Pemprov Banten memiliki database utuh dan akurat sehingga bisa dipetakan mana pesantren yang sudah mendapat bantuan, mana pesantren yang sama sekali belum merasakan bantuan. Dari data tersebut tahap berikutnya diprioritaskan untuk pesantren yang belum mendapatkan bantuan. Sehingga pada akhirnya semua pesantren mendapatkan bantuan walaupun secara bergantian tiap tahun.

Untuk memudahkan inventarisir berbasis faktual lapangan, pemprov banten perlu kiranya menggandeng ormas, ataupun komunitas pesantren. Sudah menjadi keumuman pesantren khususnya yang memelihara tradisi kitab kuning adalah pesantren-pesantren Nahdlatul Ulama (NU). Di NU sendiri ada lembaga yang khusus membidangi pesantren yaitu Rabithah Ma’ahid al-Islamiyah (RMI). Di tambah secara kultural psikologis 80% masyarakat Banten adalah Nahdlatul Ulama. Maka salah langkah jika Pemrov hanya menggandeng ormas pesantren yang tak memiliki basis kultural kebantanan dalam menyalurkan bantuan dana hibah yang terbilang cukup besar untuk ukuran bantuan keagamaan. Dari itu semoga ulasan saya sebagai salah satu warga Banten yang peduli terhadap pesantren ini menjadi pertimbangan bagi pemprov dalam menjalin kerjasama untuk menyalurkan bantuan tidak bersumber tunggal dari satu ormas.

Kontributor: AA Bass

Iklan. Gulir untuk melanjutkan membaca

Tags: akhmad basuniberita bantenGubernur BantenPesantrenRMI BantenrminuWH
IKLAN
Sebelumnya

Meneruskan Sanad dan Istiqomahnya Ulama dalam Menghidupkan Ilmu Agama

Berikutnya

Pengurus Baru RMI-NU Banten Dilantik, Langsung Bersilaturahim Ke Gubernur

Berikutnya
Pengurus Baru RMI-NU Banten Dilantik,  Langsung Bersilaturahim Ke Gubernur

Pengurus Baru RMI-NU Banten Dilantik, Langsung Bersilaturahim Ke Gubernur

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

  • Tentang
  • Iklan
  • Privacy & Policy
  • Kontak
Advertisement: 0811-2011-002

Copyright© 2025 .

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In
Tidak ada hasil
Lihat Semua Hasil
  • Beranda
  • Berita
  • Islam
  • Kebangsaan
    • Pancasila
    • Bhinneka Tunggal Ika
  • Peradaban
    • Arsitektur
    • Budaya
    • Kearifan
    • Sejarah
  • Opini
  • Tekno
    • Apps
    • Gadget
    • Mobile
    • Startup
  • Internasional
  • Daerah
  • Hukum

Copyright© 2025 .